Identifikasi Senyawa Karbon
Apakah yang kamu temukan ketika membakar sate
ayam terlalu lama? Kamu akan menemukan daging ayam yang hangus dan berwarna
hitam. Apakah kamu tahu zat yang berwarna hitam itu? Zat tersebut adalah
karbon.
Sumber:http://cookpad.com
Gambar 1. Sate Ayam yang
dibakar terlalu lama dapat menjadi hangus dan hitam.
Karbon dapat dihasilkan dari pembakaran hewan
atau tumbuhan. Seperti saat kayu dibakar, maka akan menghasilkan arang dan
asap. Saat ini banyak ditemukan senyawa karbon yang berasal dari benda mati dan
dihasilkan dari sintesis di laboratorium atau industri, misalnya plastik, obat-obatan,
dan serat sintesis.
Identifikasi ada atau tidaknya karbon dalam
suatu bahan dapat dilakukan dengan membakar bahan tersebut. Pembakaran tidak
sempurna dari senyawa karbon akan menghasilkan zat siswa berupa arang (jelaga)
atau karbon. Sedangkan apabila pembakarannya berlangsung sempurna, akan
menghasilkan gas CO2. Keberadaan gas CO2 dapat diketahui
dengan cara mengalirkan ke air kapur (larutan Ca(OH)2) atau air
barit (larutan Ba(OH)2). Apabila senyawa yang dibakar sempurna
merupakan senyawa karbon (menghasilkan CO2), air kapur atau air
barit akan menjadi keruh. Reaksi yang terjadi antara gas CO2 dengan
air kapur:
CO2(g) + Ca(OH)2(aq) → CaCO2(s) + H2O (l)
Sumber: dokumen pribadi.
Gambar 2. Identifikasi Senyawa Karbon
Cara lain untuk
mengidentifikasi adanya karbon adalah dengan cara membakar lilin. Ketika lilin (C20H42)
terbakar terjadi reaksi antara lilin dan oksigen dari udara.
Gambar 3. Identifikasi karbon dan hidrogen
menggunakan metode pembakaran lilin
Jika pembakarannya sempurna, terjadi
reaksi:
2C20H42(s)
+ 61O2(g)⎯⎯→40CO2(g) +
42H2O(g)
Gas CO2
dan uap air hasil pembakaran akan mengalir melalui melalui saluran menuju larutan Ca(OH)2.
Pada saat menuju larutan Ca(OH)2, terjadi pendinginan oleh udara
sehingga uap air hasil reaksi akan mencair. Hal ini dibuktikan dengan adanya
tetesan-tetesan air yang menempel pada saluran. Oleh karena titik embun gas CO2
sangat rendah maka akan tetap sebagai gas dan bereaksi dengan larutan Ca(OH)2.
Bukti adanya CO2 ditunjukkan oleh larutan menjadi keruh atau
terbentuk endapan putih dari CaCO3 (perhatikan Gambar 3). Persamaan
reaksinya:
CO2(g) + Ca(OH)2(aq)
→ CaCO2(s) + H2O
(l)
Sumber Senyawa Karbon
1. Tumbuhan dan Hewan
Tumbuhan dan hewan merupakan “mesin” pembuat senyawa karbon, misalnya
protein, karbohidrat, lemaj, dan berbagai senyawa yang tidak mungkin diperoleh
dan ditemukan di luar tumbuhan dan hewan. Penelitian mengenai senyawa karbon
yang terdapat dalam tumbuhan telah menghasilkan jenis obat-obatan baru yang
sebelumnya tidak dikenal.
2. Batu Bara
Batu bara merupakan hasil pelapukan tumbuhan yang berlangsung jutaan
tahun yang lalu dengan tekanan dan temperatur yang sangat tinggi. Pengolahan
batu bara dengan cara distilasi pemecahan (cracking)
menghasilkan gas batu bara, ter batu bara, dan kokas.
Kokas merupakan bahan bakar yang sangat baik dan digunakan pada berbagai
industri, sedangkan gas batu bara dan ter batu bara dapat diproses dengan
berbagai reaksi kimia menjadi bermacam-macam senyawa karbon yang lebih
bermanfaat.
3. Gas Alam dan Minyak Bumi
Gas alam dan minyak bumi mengandung banyak senyawa karbon yang berperan
penting dalam berbagai industri. Komponen utama dalam gas alam dan minyak bumi
adalah senyawa hidrokarbon.
Daftar Pustaka
Sudarmo,
Unggul. 2014. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI
Kelompok Peminatan Matematika dan Ilmu Alam. Jakarta: Erlangga
Sunarya,
Yayan. 2009. Mudah dan Aktif Belajar
Kimia 1 : Untuk Kelas X Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah. Jakarta: Pusat
Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional
0 comments:
Post a Comment